Kebakaran di Desa Ngumbul Kec.Todanan, Satu Rumah Ludes

Kebakaran di Desa Ngumbul Kecamatan Todanan menghanguskan satu rumah hingga rata dengan tanah. (foto: dok-ib)

BLORA. Hari Kamis (26/10/2017) kebakaran hebat terjadi di Dukuh Nglebur, Desa Ngumbul, Kecamatan Todanan yang mengakibatkan satu buah rumah ludes hingga rata dengan tanah. Lokasi yang berjarak lebih dari 40 km dari kota menyebabkan penanganan damkar kurang maksimal karena butuh waktu satu jam menuju TKP.

Sedangkan bangunan rumah yang terbuat dari kayu terbakar dengan cepat karena didukung cuaca yang sedang terik dan angin kencang. Warga tidak bisa memadamkan api yang membesar secara cepat karena hanya menggunakan alat seadanya berupa ember dan selang.

Polisi dari Polsek Todanan yang datang ke TKP juga sempat memberikan bantuan pemadaman bersama warga sambil menunggu Damkar Satpol PP Blora yang baru tiba sekitar pukul 10.30 WIB.

"Berdasarkan laporan yang masuk, kebakaran terjadi mulai pukul 09.00 WIB di rumah milik Nur Giman bin Sarpin (42) yang ditempati mertuanya Pami (60) masuk wilayah RT 03 RW 02 Dukuh Nglebur, Desa Ngumbul Kecamatan Todanan," ucap Kapolsek Todanan AKP Sutrisno SH.

Petugas Damkar Satpol PP Blora melakukan pemadaman api. (foto: dok-ib)

Saat kejadian, Mbah Pami sedang berada di sawah sehingga rumah dalam kondisi kosong alias tidak ada orang. Sedangkan Nur sedang merantau bekerja di Jambi.

Setelah satu jam, tiba armada Damkar Satpol PP Blora di TKP. Dengan dibantu warga, proses pemadaman langsung dilakukan. Namun karena api sudah membesar sehingga tidak ada barang yang bisa selamatkan. Kebakaran berhasil dilokalisir sehingga tidak sampai menjalar ke rumah di sekitarnya.

"Kerugian akibat kejadian ini ditaksir mencapai Rp 50 juta. Pasalnya di dalam rumah kayu itu terdapat diesel, tumpukan gabah, dan perabot rumah tangga dan lainnya," ujarnya.

Tentang sebab kejadian kebakaran, pihaknya masih terus melakukan penyelidikan. Dugaan kuat disebabkan oleh konsleting listrik karena rumah ini dikabarkan pernah kena petir.

Hingga berita ini ditulis, Mbah Pami masih tampak shock melihat rumahnya ludes hingga rata dengan tanah. (res-infoblora)