Isi Bulan Ramadhan, Dispendik Gelar Lomba Tahfidz Qur'an

Penulis : Dimaz Akbar
Kamis 08 Juni 2017


PROBOLINGGO,Kraksaan-Online.com - Dalam rangka mengisi bulan suci Ramadhan 1438 H, Dinas Pendidikan (Dispendik) Kabupaten Probolinggo menggelar Lomba Tahfidz Qur'an di SMP Hati Billingual Boarding School (BBS) di Dusun Toroyan Desa Rangkang Kecamatan Kraksaan, Kamis (8/6/2017).

Kegiatan yang dibuka oleh Kepala Dispendik Kabupaten Probolinggo Dewi Korina ini dihadiri oleh Kepala Cabang Dispendik Kecamatan dan Ketua K3S (Kelompok Kerja Kepala Sekolah) Kecamatan se-Kabupaten Probolinggo.

Lomba Tahfidz Qur'an ini diikuti oleh perwakilan peserta didik PAUD/TK, SD dan SMP se-Kabupaten Probolinggo. Rinciannya, 24 peserta PAUD, 24 peserta TK, 48 peserta SD putra dan putri serta 48 peserta SMP putra dan putri.

Materi lomba untuk kategori PAUD meliputi QS. Al Ikhlas, Al Falaq dan An Nas, kategori TK meliputi QS Al Lahab, Al Nasr, Al Kafirun, Al Kautsar dan Al Ma'un, kategori SD meliputi QS Ath Thariq-An Nas serta kategori SMP adalah juz 30.

Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan PNF Solikin mengungkapkan bahwa lomba Tahfidz Qur'an ini bertujuan untuk mengenalkan Al-Qur'an sejak dini serta memasyarakatkan Al-Qur'an di dunia pendidikan non pesantren. "Serta membentuk generasi Qur'ani," katanya.

Sementara Kepala Dispendik Kabupaten Probolinggo Dewi Korina mengungkapkan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk memberikan motivasi kepada anak-anak peserta didik agar menjadi insan-insan yang Qur'ani.

"Tujuannya supaya nantinya menjadi hamba-hamba Allah yang beriman dan bertaqwa sehingga menjadi pemimpin yang memiliki kompetensi dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin sulit," katanya.

Dewi menyampaikan bahwa semua peserta adalah juara. Namun dipilih juara terbaik hanya untuk motivasi agar yang menjadi juara bisa semakin termotivasi untuk meningkatkan pemahamannya tentang Al-Qur'an.

"Perlu diketahui ibu juga masih belajar dan mendatangkan ustadz dan ustadzah. Tidak boleh berhenti belajar dan belajar karena belajar tidak mengenal batas usia. Kita harus terus belajar," jelasnya.

Melalui lomba ini Dewi mengharapkan agar nantinya peserta didik menjadi hamba-hamba Allah yang lebih baik dengan memahami Al-Qur'an lebih baik. Bagaimana mengamalkan dan mengimplementasikan Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.

"Dengan lomba ini diharapkan peserta didik bisa lebih rajin belajarnya dan lebih patuh kepada bapak dan ibu guru.  Lebih sayang kepada teman dan makhluk Allah," harapnya. (maz)

Editor : Riska

Subscribe to receive free email updates: