Penulis : Saifullah
Selasa, 04 April 2017
Probolinggo,kraksaan-online.com - Dukung program Pencegahan Pernikahan Dini, Tim Unicef lakukan pertemuan dengan Pemkab Probolinggo. Pertemuan itu, di peringgitan rumah Dinas Wakil Bupati Probolinggo, Selasa (04/4/2017).
Kunjungan Unicef di terima langsung oleh Wakil Bupati Probolinggo Drs. HA. Timbul Prihanjoko, beserta Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (DPPKB).
Dari Unicef yang hadir terdiri dari Unicef Jakarta Felice Baker dan Naning Puji Yulianingsih dari Unicef Surabaya yang menangani Perlindungan Anak, Perhimpunan Rahima dan Yayasan Rumah kita Bersama sebagai mitra kerja Unicef.
Kabupaten Probolinggo mendapat program Unicef sebagai salah satu pilihannya atas rekomendasi Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak (PPPA) dan juga Komitmen Bupati Probolinggo Hj. P. Tantriana Sari, SE, agar dapat mengangkat IPM Kabupaten Probolinggo dan program pembangunan untuk daerah Layak anak.
Felice Baker menjelaskan, kalau Program kerja Unicef soal pencegahan Pernikahan Dini, sudah di lakukan selama 14 bulan, berupa program kerja membuat pemetaan, peran pencegahan, penyusun data.
"Modul modul untuk mengambil keputusan dan melatih TOT aktor yang berperan untuk perlindungan anak, inilah tujuan kami,"jelasnya.
Dengan begitu, mengangkat potensi pembangunan manusia serta meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat serta dapat menciptakan Kabupaten Probolinggo layak anak.
"Program ini sebagai Replikasi Kabupaten dan Kota yang lainnya,"ungkap Felice Baker Unicef jakarta ini.
Naning Puji Yulianingsih dari Unicef Surabaya menyatakan, kalau program kerja bimbingan teknis kepada daerah daerah yang masih banyak melaksanakan Pernikahan Dini dan membutuhkan pengetahuan tentang dampak buruknya Pernikahan Dini.
"Ada dua kecamatan yang menjadi sasaran , yaitu Kecamatan Krucil dan Kecamatan Paiton,"akunya.
Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan Hj. Amalia Etiq Primahayu menyatakan, kalau program Unicef sangat membantu program Pemerintah untuk menangani pencegahan Pernikahan Dini dan turut mensukseskan Program Layak Anak untuk meningkatkan IPM.
"Program tersebut, sangat bermfaat untuk mencegah pernikahan dini serta mengangkat IPM di Kabupaten Probolinggo,"paparnya.
Wabup Timbul Prihanjoko menyebutkan, kalau program Unicef pada Kabupaten Probolinggo, mempunyai keinginan dalam hal penanganan serta di laksanakan dengan baik selesai secara tuntas. "Pemkab sendiri, menginginkan tuntas pernikahan dini itu,"ungkapnya
Selain itu, Wabup Timbul memberikan suport pada Unicef yang telah membantu Kabupaten Probolinggo, supaya daerah semakin baik dan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat maupun dapat meningkatkan IPM Kabupaten Probolinggo.
//