Berita Terpercaya – Kapolda Banten, Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo mengaku tak mengetahui adanya pengukuhan imam besar Front Pembela Islam Habieb Rizieq menjadi imam besar umat Islam Indonesia yang akan digelar di Pondok Pesantren Al-Futuhiyah, Kampung Banjar Pahingeun, Lebak, Banten, pada Senin malam 9 Januari 2017. Pasalnya, pengajuan izin hanya untuk istighosah bukan acara pelantikan.
"Saya tahunya istighosah, kalau pelantikan saya tidak tahu. Di situ ada pelantikan santri-santri. Pengajuan izin di Polres Lebak, kegiatan pelantikan wisuda santri dan ada kegiatan istighosah," kata Brigjen Pol Listyo Sigit Prabowo, Kapolda Banten, saat ditemui di Makorem 0604/Maulana Yusuf, Kota Serang, Banten.
Meski begitu, pihaknya mengaku siap mengamankan proses jalannya acara tersebut agar berjalan lancar, aman dan tertib. Ia juga menegaskan pihak penyelenggara dapat menjalankan acara dengan tertib dan berlangsung damai.
"Setiap ada kegiatan keramaian kita turunkan personel, kalau kegiatan internal kita pantau dari luar. Sepanjang memang semua mengikuti aturan, kita wajib amankan. Kalau melanggar aturan ya kita berikan peringatan," tegasnya.
Sebelumnya, Imam FPI Banten, KH A Qurthubi Jaelani membenarkan dalam acara istiqhosah itu juga akan diadakan acara pengukuhan Habib Rizieq.
"Istighosah kubro dan tabligh akbar sekaligus deklarasi alim ulama, jawara dan tokoh masyarakat Banten mengangkat Al'Allamah Alhabib Muhammad Rizieq Syihab Sebagai imam besar umat Islam RI," kata Qurthubi.
Baca Juga: Berita Olahraga