Jakarta, Info Breaking News - Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK telah mengumumkan 192 nama yang lolos tes administrasi untuk capim lembaga antirasuah periode 2019-2023 itu.
Anggota Komisi III DPR Teuku Taufiqulhadi, meyakini Pansel akan menyeleksi 192 kandidat tersebut secara profesional, kredibel dan objektif.
Adapun 192 Capim KPK yang lolos administrasi berhak mengikuti tahap selanjutnya yakni uji kompetensi pada 18 Juli 2019 di Pusdiklat Kemensetneg. Uji kompetensi meliputi objective test dan penulisan makalah.
"Mereka adalah orang yang sangat profesional selama ini. Dan karena itulah mereka ditunjuk oleh Presiden menjadi anggota pansel," ujar Taufiqulhadi kepada wartawan, Sabtu (13/7/2019).
Menurut Politikus Nasdem ini, DPR akan sangat terbantu dengan proses seleksi yang dilakukan Pansel.
Dimana nantinya proses seleksi itu akan mengerucutkan kandidat Capim KPK menjadi 10 orang untuk diserahkan ke Senayan.
DPR melalui Komisi III, kata dia, bakal menggelar uji kelayakan dan kepatutan untuk mengeliminasi 10 nama kandidat menjadi 5 orang.
"Karena DPR sudah sangat terbantu dengan adanya pansel yang terlebih dahulu melakukan tes terhadap mereka. DPR hanya memilih 5 orang dari 10 capim yang dikirim ke DPR," ucapnya.
Melihat kualitas susunan Pansel Capim KPK saat ini, legislator kelahiran Aceh ini percaya proses seleksi akan melahirkan kandidat komisioner KPK periode 2019-2023 terbaik.
"10 capim yang dikirim sudah pasti yang terbaik. Insya Allah, karenanya DPR dapat memilih calon yang baik," tandas Taufiqulhadi.
Berikut rincian 192 pendaftar yang lolos seleksi administrasi Capim KPK:
Akademisi/dosen: 40 orang (dari 76 pendaftar)
Advokat/konsultan hukum: 39 orang (dari 63 pendaftar)
Korporasi (swasta/BUMD/BUMN): 17 orang (dari 40 pendaftar)
Jaksa/hakim: 18 orang (dari 20 pendaftar)
Anggota TNI: tidak ada yang lulus (dari 1 orang pendaftar)
Anggota Polri: 13 orang (dari 13 pendaftar)
Auditor: 9 orang (dari 11 pendaftar)
Komisioner/pegawai KPK: 13 orang (dari 18 pendfatar)
Lain-lain (PNS, pensiunan, wiraswasta, NGO, pejabat negara): 43 orang (dari 134 pendaftar. *** Ira Maya.
Related Posts :
Walikota Gunungsitoli Hadiri Rapat Paripurna DPRD Tentang Rancangan KUA-PPAS Walikota saat rapat paripurna DPRD |Foto : Istimewa Gunungsitoli,- Walikota Gunungsitoli Ir. Lakhomizaro Zebua didampin… Read More...
Presiden Joko Widodo Batal Hadiri Acara Puncak Sail Nias 2019 Menkumham dan Mendes saat konferensi Pers |Foto: Budi Gea Nias Selatan,- Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dipasti… Read More...
Kunjungi Lamsel, DPR RI Serius Tangani Dugaan Penambangan Pasir di area GAK KALIANDA, KALIANDANEWS - Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia menggelar Rapat pembahasan terkait penyedotan pa… Read More...
Kades Saba ; Peliharalah Sapi Untuk Pendidikan AnakLombok Tengah, SN - Kepala Desa Saba Saprudin mengingatkan kepada petani peternak Sapi untuk senantiasa menjaga dan merawat serta memelihara… Read More...
Presiden Jokowi Hari Ini Batal Kunjungi Bawomataluo Nisel Presiden Jokowi saat di Nias |Foto: istimewa Nias Selatan,- Presiden Republik Indonesia Joko Widodo hari ini, Jumat (13/… Read More...