PURWAKARTA. Dandi Hidayat (13), tampak terbaring lemah di atas ranjang di rumahnya yang beralamat di Kampung Bayuwangi RT 12/RW 05 Desa Babakan Kecamatan Wanayasa Kabupaten Purwakarta.
Putra pasangan Yayat Hidayat (37) dan Yuyun Yumingsih (38) ini, tidak bisa beraktivitas seperti anak seusianya. Dirinya terpaksa hanya bisa tidur di kamarnya yang berukuran 2 meter per segi itu.
Kondisi tersebut harus diterima Dandi sejak dirinya menderita tumor tulang yang menggerogoti kaki kirinya. Dandi pun tidak bisa berjalan dan terpaksa tidak bisa bersekolah. Bahkan kini, tumor yang tumbuh di bawah lututnya itu terlihat semakin membesar. "Sakit, ngilu setiap hari," ujar Dandi lirih. Jumat (10/11).
Yuyun ibunda Dandi mengatakan, kondisi yang dialami anaknya itu sudah terjadi selama 15 bulan. "Awalnya Dandi mengeluhkan rasa sakit di kaki sebelah kirinya. Kemudian saya bawa ke puskesmas dengan mengandalkan Jaminan Kesahatan Daerah (Jamkesda) untuk pengobatannya," kata Yuyun.
Saat diperiksa, sambungnya, ternyata ada benjolan di kaki Dandi yang semakin hari semakin membesar. Khawatir dengan hal itu, Dandi pun segera dibawa ke Rumah Sakit Umum Pusat Hasan Sadikin Bandung. "Dari situ diketahui Dandi menderita tumor tulang dan pihak rumah sakit menawarkan penyembuhan dengan cara kemoterapi," ujarnya.
Namun hingga saat ini, Dandi sudah tidak pernah dibawa ke rumah sakit lagi. Pasalnya, orang tua Dandi mengaku tidak memiliki biaya untuk ongkos pulang pergi ke Bandung. "Saat ini Dendi hanya terbaring di kamar saja. Digendong kalau mau ke kamar mandi. Terkadang tidak tidur semalaman karena menahan sakit akibat tumor yang dideritanya itu," kata Yuyun.
Sementara itu, Kapolsek Wanayasa AKP Soetikno yang mendapat kabar tentang kondisi Dandi langsung sigap dan menjenguk ke kediaman Dandi. "Ini sebagai bentuk simpati dan kepedulian kepada sesama, Dandi kan ada di wilayah saya. Mudah-mudahan bantuan yang diberikan dapat menjadi penyemangat untuk Dandi dan keluarga," ujar Soetikno.
Soetikno menambahkan, bantuan yang diberikannya memang tak seberapa jumlahnya, tapi dirinya berharap sedikit banyak bisa bermanfaat. "Saya juga mengajak kepada para dermawan khususnya, dan masyarakat umum yang peduli, untuk membantu Dandi supaya dapat meringankan beban yang dideritanya," pungkasnya. (DeR)
Related Posts :
Asal Copot Kadis, Pelayanan Kependudukan di Makassar Ruwet
Penyelundupan Benih Lobster Senilai 12 Miliar Digagalkan
Ini Medan Bung, Jaksa Eksekusi Tanah Tamin, Padahal Putusan MA Tak Dihiraukan
Terdakwa Ditahan Di Penjara Tapi Jaksa Tak Bisa Hadirkan Sidang Putusan Ditunda
Tidak Hanya Para Koruptor, Tapi Alat Anti Sadap Ini Sangat Dibutuhkan Personal