Drs. Koharuddin Akan Kembangkan Makam Radin Inten II Sebagai Wisata Religi Andalan

Penengahan, Kaliandanews.com - Menghidupkan tempat wisata yang ada, itulah yang akan dilakukan oleh Camat Penengahan, Lampung Selatan, yang baru Drs. Koharuddin.

Drs. Koharuddin Camat Penengahan Lampung Selatan

Seperti yang akan dilakukan di salah satu tempat wisata religi yaitu makam Radin Inten II.

Karena menurutnya, masyarakat diluar daerah hanya mengetahui Radin Inten II sebagai Pahlawan Naisinal saja, tetapi tidak mengetahui dimana letak makam tersebut.

"Kita akan melakukan sosialisasi secara terus menerus kepada masyarakat sekitar dulu, seperti bagaimana cara menjaga keamanan dan kenyamanan pengunjung," ujarnya saat ditemui diruangannya, Jumat (07/04).

Dirinya juga akan melakukan koordinasi dengan Dinas terkait, contohnya Dinas Pendidikan untuk mengrahkan pelajar-pelajar yang akan mengikuti studytour, menjadikan makam Radin Inten II sebagai tujuan wisatanya.

Sebelum semua itu terwujud, tentunya perlu sebuah proses yang tidak mudah, perlu melakukan pembenahan mulai dari sarana dan prasarana penunjang. Cara seperti ini menurutnya, sebagai antisipasi dampak negatif dari pembangunan JTTS, karena jalur sekitar nantinya tidak akan terlalu berfungsi.

"Kita pekerjakan masyarakat sekitar sebagai pengelola, menjadi tour guide disini. Nantinya juga penghasilan yang didapat akan masuk ke PAD (Pendapatan Asli Daerah), untuk pemeliharaan tempat wisatanya," terang mantan Camat Teluk Betung Utara ini.

Lebih lanjut Koharudin menjelaskan, jika dalam pengelolaan dan promosinya cukup baik, tentunya akan sangat berdampak baik bagi wiliayah dan masyarakat sekitar. Serta memunculkan kreatifitas masyarakat untuk membuat kerajinan khas daerah sekitar.

"Nantinya wisatawan yang berkunjung ke makam tersebut atau tempat wisata lainnya yang ada disini, kalau pulang mereka bisa membawa souvenir yang dihasilkan masyarakat," lanjutnya.

Koharuddin berharap, semua pihak dapat berperan aktif membantu mengembangkan potensi wisata yang ada, terutama masyarakatnya harus terbuka menyambut masyarakat dari luar daerah.

"Bersama-sama membangun Bumi Lampung yang kita pijak ini, harus bisa memberikan perubahan yang lebih baik," ujarnya. (Red)