http://ift.tt/20kt43r - Berita Sayembara Video 'Ayo Bertanya ke Presiden' Terkini Terbaru Hari Ini - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyelenggarakan sayembara bagi pemuda-pemudi yang ingin melontarkan pertanyaan terkait satu permasalahan akan dijawab langsung oleh dirinya.
"Ayo bertanya ke Presiden!" tulis Jokowi seperti yang dikutip dari akun Facebook terverifikasi miliknya baru-baru ini.
Jokowi mengungkapkan pertanyaan terpilih akan dijawab oleh dirinya langsung melalui video. Kompetisi itu pun diberi tagar #JokowiMenjawab.
Belum diketahui apakah kompetisi ini menjawab pertanyaan yang disampaikan mantan Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono yang disampaikan melalui Twitternya.
Sebelumnya SBY bertanya soal keamanan dirinya usai rumah kediamannya digeruduk oleh mahasiswa hingga dia melontarkan cuitannya di Twitter.
"Saya bertanya kpd Bapak Presiden & Kapolri, apakah saya tidak memiliki hak utk tinggal di negeri sendiri,dgn hak asasi yg saya miliki? *SBY*" kicau akun @SBYudhoyono, Senin (6/2/2017).
Mengingat usia SBY yang sudah menginjak kepala enam, apakah dia bisa ikut sayembara ini? Sayangnya tidak bisa.
Pasalnya Jokowi buru-buru membatasi usia peserta, di mana hanya boleh ikut usia 13-20 tahun. Tidak diketahui kenapa Jokowi membatasi usia peserta.
"#JokowiMenjawab, kirim video pertanyaanmu dan bila terpilih akan dijawab langsung oleh Presiden Joko Widodo," tulis Jokowi di Facebooknya.
Sementara itu syarat dan partisipasi pendaftaran:
- Peserta berusia 13-20 tahun
- Peserta merekam pertanyaan dalam bentuk video dan mengunggahnya di Youtube
- Panjang video maksimal 30 detik dan 1 video hanya berisi 1 pertanyaan
- Kirimkan pesan (massege) ke Facebook Fanpage Presiden Joko Widodo yang berisi link dari Youtube video yang mau diikutsertakan dengan hastag #JokowiMenjawab
- Sertakan nama dan umur di bagian awal video
- Tema pertanyaannya bebas
- Pengirim video mulai tanggal 18 Fabruari 2017 dan akan ditutup tanggal 25 Februari 2017
- Pertanyaan terpilih akan dijawab oleh Presiden (melalui video lain)
- Peserta merekam pertanyaan dalam bentuk video dan mengunggahnya di Youtube
- Panjang video maksimal 30 detik dan 1 video hanya berisi 1 pertanyaan
- Kirimkan pesan (massege) ke Facebook Fanpage Presiden Joko Widodo yang berisi link dari Youtube video yang mau diikutsertakan dengan hastag #JokowiMenjawab
- Sertakan nama dan umur di bagian awal video
- Tema pertanyaannya bebas
- Pengirim video mulai tanggal 18 Fabruari 2017 dan akan ditutup tanggal 25 Februari 2017
- Pertanyaan terpilih akan dijawab oleh Presiden (melalui video lain)
Sayangnya dalam kompetisi itu Jokowi tidak menyebut ada hadiah bagi video peserta yang terpilih. Sehingga membuat netizen ada yang bertanya, "dapat sepeda gak pak?
Sebelumnya, kicauan Presiden keenam RI, Susilo Bambang Yudhoyono saya bertanya kepada bapal Presidan dan Kapolri menjadi trending topic di dunia maya.
Hal itu disampaikan SBY setelah mahasiswa yang menumpang 10 bus melakukan aksi unjuk rasa tak jauh dari kediamannya di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan.
Kata-kata "Saya bertanya kepada Bapak Presiden dan Kapolri" pun ditiru para pengguna Twitter, dengan kalimat yang menggelitik. Bahkan, muncul tagar #SayaBertanya dan menjadi trending topic.
Presiden Joko Widodo tak ketinggalan menanggapi hal itu. Di selablusukan di pusat perbelanjaan MCM di Kota Ambon, Rabu (8/2/2017) malam, Presiden menjawab pertanyaan SBY itu dengan guyon alias candaan.
"Sekarang semua jadi bertanya kepada Presiden dan Kapolri, iya kan? Banyak pertanyaan tentang segala soal. Lalu, saya sendiri bertanyanya kepada siapa?" ujar Jokowi sebagaimana dikutip dari siaran pers resmi Istana.
Ia kemudian mengatakan, "Itu tadi guyonan ya."
Meski demikian, menurut Jokowi, segala hal yang berurusan dengan kenegaraan alangkah baiknya dimusyawarahkan dan dibicarakan dalam forum tertutup.
Melalui cara itu, ia yakin pembicaraan dapat lebih produktif dan memberi solusi.
"Saya kira akan lebih baik apabila semua hal yang berkaitan dengan negara itu dirembuk atau dibicarakan dalam forum tertutup untuk kemudian dicarikan solusi dan disampaikan ke masyarakat, saya kira yang bagus seperti itu," ujar Jokowi.
Hal seperti yang diungkapkan Jokowi itu sudah pernah berlangsung sebelumnya.
Presiden Jokowi menerima permohonan audiensi dari Presiden ketiga RI, BJ Habibie, dan Wakil Presiden keenam RI, Try Sutrisno, di Istana Presiden, beberapa waktu lalu.
Permohonan audiensi dari kedua tokoh bangsa itu dilayangkan secara resmi ke Kementerian Sekretariat Negara.
Sementara itu, pada pernyataan persnya pekan lalu, SBY menyatakan keinginan besarnya bertemu Jokowi. Akan tetapi, menurut SBY, ada pihak yang melarang Jokowi bertemu dirinya. Pernyataan SBY ini telah dibantah Istana.
Kemungkinan pertemuan SBY dan Jokowi akan dijadwalkan setelah pelaksanaan pilkada serentak yang akan berlangsung pada 15 Februari mendatang.