Kapolres Indramayu AKBP Eko Sulistyo Basuki melalui Kapolsek Karangampel Komisasris Encu Junaedi menuturkan, Dari TKP, jajaran Polsek Karangampel berhasil membawa SH dari amukan massa.
"Karena luka yang dideritanya, dia kita larikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis. Kasusnya kini sedang kita dalami dengan meminta keterangan dari korban serta pelaku, " ujarnya.
Peristiwa penangkapan tersebut, bermula dari dua orang yakni Ervinta (27) mengemudikan motor Yamaha Fino memboncengkan Ica Kurnia (28). Saat motor itu melintas di jalan raya Desa Raya Desa Dukuhjeruk tepatnya didepan sebuah toko material. Tak lama berselang, tiba-tiba datang datang motor Honda Sonic yang dikemudikan oleh SH yang langsung menjabret tas milik korban. Aksi itu membuat terkejut keduanya sehingga mereka langsung menjerit dengan mengatakan dijambret.
"Teriakan keras korban rupanya membuat pelaku kabur. Namun terkendala, karena motornya terpeleset membuat pelaku terjatuh ke jalan raya. Sementara warga yang semula mendengar teriakan berdatangan dan langsung menghakimi pelaku."Lanjutnya
Sejumlah polisi yang datang di lokasi usai mendapatkan laporan warga berhasil mengaman SH dari amukan massa. Kemudian SH pun dibawa ke rumah sakit untuk diobati karena luka dikepalanya.
" Motor pelaku pun sudah kita amankan bersama tas milik korban yang semula ditarik paksa oleh pelaku. Didalam tas korban itu berisikan HP, kartu ATM, power bank dan sebuah kalung mainan, " Tandasnya.