HorasSumutNews.com - Berita Terkini Terbaru Hari Ini - Oknum anggota TNI, Victor Marcos Soares tega menghamili dua anak kandungnya, AO (16) dan MC (20).
Alasannya, sang ayah tak punya uang dan takut penyakit jika 'main' dengan wanita lain.
Tragisnya lagi, janin hasil hubungan terlarang itu, diminta sang ayah untuk digugurkan, dengan alasan dihamili sang pacar korban.
Modusnya awalnya sama.
Sang ayah mengajak dan membawa dua anaknya itu ke penginapan dengan alasan untuk periksa keperawanan dan organ intim.
AO adalah siswi sebuah sekolah menengah atas di Semarapura, Klungkung.
Setiap pagi, Victor mengantarnya ke sekolah menggunakan sepeda motor.
Ketika pertama kali merenggut kegadisan AO, Victor tak mengantarnya ke sekolah.
Victor berbelok arah menuju ke sebuah penginapan di Gianyar.
Sang anak yang heran dibawa ayahnya ke sebuah penginapan lantas bertanya, namun Victor malah memintanya melepas pakaian.
Di dalam kamar AO kembali bertanya, "Ini kamar apa?"
Sang ayah diam, tidak menjawab.
VO pun terhentak ketika sang ayah mengatakan, "Buka celanamu."
VO menolaknya.
Sang ayah yang sudah tak tahan lagi untuk menyetubuhi darah dagingnya sendiri naik pitam mengambil sandal sebelah kanan dan mengancam memukul VO.
"Kalau mau selamat, buka pakaianmu," perintah sang ayah.
VO pun ketakutan, melepas semua pakaiannya.
Semuanya pun terjadi.
Victor menyewa kamar penginapan ini seharga Rp 50 ribu untuk dua jam.
Selanjutnya perbuatan terlarang ini terus dilakukan sang ayah secara berturut dari Januari 2015 sampai Januari 2016 sebanyak 30 kali.
Akibat perbuatan ayah lima anak ini, VO pun hamil empat bulan.
Janinnya digugurkan di sebuah klinik di Jakarta dibantu kerabat pelaku.
Mengetahui dirinya hamil, VO stres.
Dia pun browsing di internet mencari cara untuk menggugurkan kandungan.
Selanjutnya Victor membawa VO ke Jakarta untuk menggugurkan kandungan.
Saat berada di Jakarta, Victor ditanyai oleh adiknya perihal kehamilan VO.
Tanpa merasa bersalah, Victor menjawab VO dihamili pacarnya.
Namun VO menceritakan kepada bapak kecilnya itu bahwa yang menghamili dirinya adalah ayah.
Tak puas dengan VO, dalam kurun waktu yang sama, sang ayah semakin keranjingan.
Kakak VO yaitu MC (20), juga 'digarap'.
Pertama kali terjadi di tahun 2015 ketika MC pulang dari Surabaya.
Ditiduri berkali-kali, MC pun hamil.
Sang ayah tak percaya lalu mengajak MC mengecek kehamilan.
Ternyata benar, MC positif hamil.
Selanjutnya Victor meminta MC menggugurkan kandungannya dengan alasan dihamili sang pacar